Terkadang, cara makan seperti ini dipandang tidak etis, namun disitulah letak kenikmatan dan khasnya. Tak hanya itu, makan tengkleng semakin nikmat ketika mulai melepaskan serta menggigit perlahan sisa daging yang melekat di tulangnya.
Cara mengolah tengkleng melewati proses direbus hingga ekstrak dari tulang kambing tersebut keluar. Proses memasaknya mampu memakan waktu tiga hingga empat saja.
Rasanya pun jadi semakin gurih saat disantap, ditambah dengan kuah gulai yang mengandung banyak bumbu dan rempah. Tengkleng semakin lama dimasak kuahnya semakin enak karena diekstraknya semakin lama.
Kemudian, untuk menyempurnakan cita rasanya, sajian ini dibumbui dengan bumbu gulai. Bumbu ini pun diharapkan dapat mengurangi rasa yang kurang nikmat dari air rebusan tulang yang cenderung amis.
Kuliner ini dapat Kawan temui di sekitar Pasar Klewer. Dengan harga mulai dari Rp30.000, Kawan sudah dapat menikmati tengkleng kambing dengan rasa yang tak perlu diragukan. Tak lupa, jika menyantap tengkleng bersama dengan kerupuk khas yang terbuat dari beras atau yang disebut dengan kerupuk gendar. (int)