Tabebuya (chrysotricha) adalah pohon yang berasal dari negara Brasil, Amerika Selatan, dan termasuk jenis pohon besar. Tanaman ini juga populer dengan nama terompet emas, karena bentuk bunga yang menyerupai terompet dan berwarna kuning.
Namun tak sedikit juga yang menyebut Tabebuya sebagai Bunga Sakura (Prunus serrulata), karena selain bentuknya yang mirip, cara berbunga Tabebuya pun nyaris serupa dengan bunga asal Jepang itu. Akan tetapi dari penjelasan Kepala Laboratorium Taksonomi Tumbuhan Fakultas Biologi Universitas Soedirman, Dr. Pudji Widodo, Sakura dan Tabebuya sebenarnya adalah dua jenis tanaman yang berbeda.
Perbedaan paling mendasar adalah batang pohon Tabebuya bisa menjadi pohon besar, sementara pohon Sakura hanya jadi pohon kecil. Perbedaan lainnya, daun Tabebuya majemuk beranak daun tiga sampai sembilan helai, sementara Sakura beranak daun tunggal.
Soal masa mekarnya, Tabebuya umumnya bisa berbunga sepanjang tahun dan mencapai puncaknya pada musim kemarau. Tapi Sakura, biasanya mekar pada musim semi, antara akhir Maret hingga April. Persebaran kedua tumbuhan ini juga berbeda, kawan. Tabebuya di wilayah tropis dan subtropis, seperti di Meksiko, Karibia, hingga Argentina.