SURABAYA, PustakaJC.co - Berenang saat hujan bisa menimbulkan beberapa risiko serius yang perlu diwaspadai. Meskipun banyak yang menganggap air hujan tidak berbahaya, sebenarnya ada berbagai bahaya kesehatan dan keselamatan yang harus diperhatikan.
Meskipun tampak menyenangkan, aktivitas ini menyimpan potensi bahaya yang dapat mengancam kesehatan dan keselamatan.
Agar lebih aman, simak risiko-risiko yang bisa terjadi jika berenang saat hujan!
1. Risiko Tersambar Petir dan Listrik
Air adalah penghantar listrik yang baik, sehingga saat petir menyambar, listrik dapat menyebar dengan cepat ke seluruh air, membahayakan perenang. Bahkan hujan ringan pun tetap menyimpan risiko tersambar petir. Selain itu, kebocoran listrik dari lampu kolam yang terendam air hujan juga bisa menyebabkan sengatan listrik.
2. Hipotermia
Berenang dalam air yang dingin saat hujan dapat menyebabkan hipotermia, yaitu penurunan suhu tubuh yang drastis. Hal ini dapat mengganggu fungsi tubuh dan berisiko merusak organ jika terpapar suhu rendah terlalu lama.
3. Visibilitas Rendah
Hujan sering mengurangi jarak pandang, baik untuk perenang maupun pengawas kolam, yang meningkatkan risiko kecelakaan dan kesulitan mendapatkan bantuan darurat.
4. Air Kolam Tercemar
Hujan dapat mencemari kolam renang dengan kotoran atau polutan dari lingkungan sekitar, menurunkan kualitas air dan meningkatkan risiko infeksi pada mata, telinga, atau gangguan pernapasan. Air hujan yang kotor juga bisa mengandung bakteri dan polutan berbahaya.
5. Risiko Kecelakaan di Sekitar Kolam
Permukaan sekitar kolam menjadi licin akibat hujan, meningkatkan risiko tergelincir atau jatuh saat keluar dari kolam, terutama jika area tersebut menggunakan bahan licin seperti marmer.
Oleh karena itu, demi kesehatan dan keselamatan, lebih baik menghindari berenang saat hujan dan memilih waktu yang lebih aman. (nov)
