Surabaya, PustakaJC.co - Jangan anggap remeh perubahan sikap anak! Di balik rengekan yang terus-menerus, amarah yang meledak-ledak, atau bahkan sikap diam yang tiba-tiba, bisa jadi tersimpan sinyal bahaya yang tak terlihat. Banyak orang tua berpikir masalah mental hanya milik orang dewasa, padahal anak-anak pun bisa mengalaminya dan sering kali tidak mampu mengungkapkan apa yang mereka rasakan.
Agar tidak terlambat, inilah 6 tanda penting yang menunjukkan anak perlu segera didampingi psikolog:
1. Emosi Meledak atau Terlalu Pendiam
Anak mudah marah, menangis terus-menerus, atau justru sangat pendiam dan menyendiri? Jika ini terjadi terus-menerus, bisa jadi ada tekanan batin yang sedang dialaminya.
2. Perilaku Bermasalah di Rumah atau Sekolah
Menjadi suka membantah, sulit diatur, tidak mau bermain, atau mendadak enggan ke sekolah adalah tanda stres yang sering terabaikan.
3. Prestasi Turun dan Tidak Semangat
Anak tiba-tiba kehilangan semangat belajar, nilainya menurun, atau tidak bisa fokus saat belajar, patut diwaspadai sebagai gejala gangguan psikologis.
4. Mengalami Trauma atau Perubahan Besar
Kehilangan orang terdekat, pindah sekolah, menjadi korban bullying, atau mengalami kekerasan bisa berdampak besar pada kondisi mental anak.
5. Keluhan Fisik Berulang tapi Sehat
Sering sakit perut atau kepala tapi hasil pemeriksaan medis normal? Itu bisa jadi cara anak meluapkan kecemasan yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.
6. Perkembangan Tak Sesuai Usia
Belum bisa bicara, sering mengompol di usia besar, susah bersosialisasi, atau lambat memahami instruksi, bisa menjadi sinyal anak membutuhkan bantuan profesional. (nov)
