Surabaya, PustakaJC.co - Sejumlah cara tradisional untuk mengetahui kehamilan, seperti mencampur urine dengan garam, gula, atau odol, masih banyak dipercaya sebagian masyarakat. Namun, para ahli menegaskan bahwa metode tersebut tidak memiliki dasar ilmiah dan tidak dapat dijadikan acuan yang akurat.
Hello Sehat menjelaskan bahwa perubahan warna atau terbentuknya busa dari campuran urine dengan bahan rumah tangga tidak bisa membuktikan adanya kehamilan. “Metode tradisional untuk mengetahui kehamilan, seperti mencampurkan urine dengan odol atau garam, tidak dapat dianggap akurat,” tulis keterangan dari Hello Sehat.
Sebaliknya, penggunaan test pack yang tersedia di apotek memiliki tingkat akurasi hingga 99 persen jika digunakan sesuai petunjuk. Alat ini bekerja dengan mendeteksi hormon hCG (human chorionic gonadotropin) dalam urine yang hanya muncul saat wanita sedang hamil.
Hello Sehat juga mengingatkan bahwa tes kehamilan tradisional justru berisiko menimbulkan kesalahpahaman atau stres yang tidak perlu. Untuk memastikan kondisi secara tepat, wanita yang mencurigai dirinya hamil disarankan menggunakan test pack atau langsung memeriksakan diri ke dokter.
Dengan demikian, meskipun cara-cara tradisional kerap dianggap menarik untuk dicoba, hasil yang akurat hanya bisa diperoleh melalui metode medis yang teruji. (nov)
