"Saya ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur serta seluruh pihak terkait atas terselenggaranya kegiatan magang bagi ASN Provinsi Sumatera Barat di Provinsi Jawa Timur ini," ucapnya.
Alasan dipilihnya Jatim sebagai lokasi magang, kata Andri, karena ia melihat Jatim sebagai salah satu provinsi yang telah menerapkan Sistem Pembelajaran Pengembangan Kompetensi Secara Terintegrasi (Corporate University) atau yang disebut dengan Jatim CorpU SDGs.
Tak hanya itu, pihaknya juga menilai Pemprov Jatim memiliki kinerja yang tinggi. Hal ini terbukti dari hasil evaluasi kinerja instansi yang dilakukan Kementerian PAN-RB yang memiliki nilai SAKIP A dengan banyaknya OPD yang telah memperoleh nilai SAKIP AA dan A, Indeks RB juga A, serta menerapkan banyak inovasi dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.
Di Provinsi Sumatera Barat sendiri, lanjut Andri, nilai SAKIP baru BB, begitu juga dengan indeks RB baru 76,25 dan IP ASN 61,46. Sementara untuk SPBE pada tahun 2023 ini 3,75 atau kategori sangat baik. Andri menilai, capaian yang ada di Sumber sangat perlu ditingkatkan.