SURABAYA, PustakaJC.co - Di tengah pesatnya perkembangan era digital, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menegaskan keseriusannya dalam merespons aspirasi masyarakat secara cepat dan solutif melalui media sosial. Komitmen ini ditegaskan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Manajemen Isu Publik yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Jatim di Surabaya, Jumat (9/5/2025).
Acara tersebut diikuti oleh 150 admin media sosial dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Jatim, dengan menghadirkan narasumber Santika Saraswati. Dalam paparannya, Santika menyoroti pentingnya respons pemerintah terhadap suara warganet.
“Sebanyak 70 persen masyarakat percaya pengelolaan pengaduan yang baik dapat meningkatkan citra pemerintah. Namun masih banyak yang merasa keluhan mereka tak ditanggapi serius,” jelasnya.
Berbagai tantangan seperti maraknya disinformasi, persepsi lambatnya pelayanan birokrasi, hingga desakan akan transparansi, menjadi perhatian utama dalam rakor tersebut. Menyikapi hal ini, Kominfo Jatim mendorong optimalisasi strategi monitoring secara real-time, koordinasi lintas OPD, serta pemanfaatan berbagai platform digital seperti Instagram, X, TikTok, dan YouTube sebagai kanal utama komunikasi publik.
