Selain pendidikan, kerja sama riset menjadi bagian penting dalam pembahasan. Fokus utamanya adalah mendorong kolaborasi antara profesor dan peneliti dari kedua negara pada topik-topik strategis nasional.
“Kerja sama riset difokuskan pada isu-isu strategis nasional, termasuk hilirisasi 28 sumber daya alam prioritas Indonesia,” tambah Teddy.
Russell Group adalah jaringan yang terdiri dari 24 universitas terbaik di Inggris, termasuk University of Oxford, University of Cambridge, dan King’s College London, yang dikenal unggul dalam riset dan inovasi. Sementara itu, Asta Cita adalah agenda pembangunan nasional era pemerintahan Prabowo-Gibran yang menekankan transformasi ekonomi melalui hilirisasi sumber daya alam, penguatan pendidikan, dan peningkatan kualitas SDM.
Pertemuan di Hambalang menjadi sinyal komitmen Presiden Prabowo dalam menjalin kerja sama pendidikan global yang selaras dengan arah pembangunan nasional. Keterlibatan Inggris sebagai mitra strategis diharapkan memperkuat kualitas riset dan pendidikan tinggi di Indonesia. (ivan)