Selain di Probolinggo, proyek penanggulangan banjir juga dilakukan di Lumajang dan Jember. Di Lumajang, tantangan lebih besar karena derasnya material dari Gunung Semeru.
“Di Lumajang, pagi dibronjong, malam kena dorongan lagi dari Semeru. Tapi tetap kita kerjakan terus,” ujar Gubernur Jatim itu.
Sedangkan di Jember, fokus penanganan ada pada tanggul longsor di Kecamatan Tanggul. Di Pamekasan, upaya dilakukan lewat pengerukan sungai.
“Kita keliling ke banyak daerah. Ada yang butuh pengerukan, ada yang pasang bronjong, atau perbaikan jembatan. Semua kita lakukan bersama kabupaten/kota,” tambahnya.