JAKARTA, PustakaJC.co – Presiden RI Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim sepakat memperkuat peran Indonesia-Malaysia dalam mendorong perdamaian global. Dalam pertemuan bilateral di Istana Merdeka, Jumat, (27/6/2025), keduanya menyuarakan komitmen mendalam atas penyelesaian damai konflik Timur Tengah, termasuk dukungan teguh terhadap kemerdekaan Palestina.
“Kita menyambut baik adanya gencatan senjata antara Israel dan Iran. Kita berharap ini bisa langgeng, bisa terus menuju penyelesaian yang damai,” kata Presiden Prabowo dalam keterangan pers usai pertemuan. Dilansir dari setkab.go.id, Jumat, (27/6/2025).
Ia menegaskan bahwa Indonesia dan Malaysia satu suara soal Palestina.
“Mengenai Palestina, kita tetap mendukung kemerdekaan Palestina. Hanya two-state solution yang bisa mengakhiri pertikaian tersebut,” tegas Prabowo.
PM Anwar Ibrahim mengapresiasi sikap dan peran aktif Indonesia dalam menyikapi konflik global dan kawasan. Ia juga menyoroti pentingnya memperkuat solidaritas regional melalui ASEAN.
“Dalam menghadapi isu-isu global, kekuatan kita adalah kekuatan domestik, kekuatan bilateral, dan kekuatan ASEAN. Dan ini kita harus bina dengan semangat yang ada di kalangan pimpinan,” ujar PM Anwar.
Ia juga menyampaikan dukungan atas upaya Indonesia dalam menangani krisis Myanmar serta menegaskan sikap Malaysia terhadap agresi Israel di Gaza. “Kita rasa selega buat sementara karena ada ceasefire, gencatan senjata di antara Israel dan Iran,” tambahnya.
Pertemuan dua pemimpin ini menandai soliditas diplomasi Indonesia-Malaysia yang terus berperan aktif menyuarakan keadilan dan perdamaian dunia. (ivan)