Untuk menjamin kelancaran, pengawasan terus dilakukan intensif melalui sinergi dengan Disperindag, pemerintah daerah, Hiswana Migas, serta aparat penegak hukum. “Kami terus berkoordinasi agar LPG subsidi tidak disalahgunakan dan tepat sasaran,” tambah Ahad.
Masyarakat juga diajak aktif melaporkan jika ada harga di atas HET atau gangguan distribusi melalui Pertamina Call Center 135. Informasi resmi seputar LPG subsidi juga dapat diakses di https://subsiditepatlpg.mypertamina.id/infolpg3kg dan untuk informasi kemitraan di https://kemitraan.patraniaga.com.
“Kami mengajak masyarakat menggunakan LPG subsidi secara bijak dan sesuai peruntukannya. Jangan panik, stok LPG 3 Kg dalam kondisi aman,” pungkas Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus itu.
Dengan penguatan distribusi dan pengawasan, Pertamina memastikan LPG subsidi tetap hadir bagi yang berhak. Masyarakat diimbau tetap tenang dan selalu membeli di jalur resmi. (ivan)
