SIDOARJO, PustakaJC.co – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) korban runtuhnya mushala Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, resmi ditutup. Seluruh tahapan evakuasi dan identifikasi korban telah dinyatakan tuntas.
Khofifah meninjau langsung proses akhir evakuasi bersama Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Kepala Basarnas Marsdya TNI Mohammad Syafii, dan Sekdaprov Jatim Adhy Karyono, dilansir dari jatimpos, Rabu, (8/10/-2025).
“Kami menyampaikan terima kasih kepada Basarnas, BNPB, BPBD, TNI-Polri, relawan, dan semua elemen masyarakat yang bekerja tanpa henti sejak awal musibah ini terjadi,” ujar Khofifah.