Transformational Leader hingga Corpu Terbaik, Khofifah Borong Tiga Penghargaan LAN Awards 2025

pemerintahan | 04 Desember 2025 07:21

Transformational Leader hingga Corpu Terbaik, Khofifah Borong Tiga Penghargaan LAN Awards 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memborong tiga penghargaan sekaligus pada National Future Learning Forum 2025 atau LAN Awards yang diselenggarakan di Hotel Bidakara Jakarta. (dok detik)

SURABAYA, PustakaJC.co – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kembali mencatat prestasi nasional dengan memborong tiga penghargaan sekaligus pada ajang National Future Learning Forum 2025 – LAN Awards, yang digelar di Hotel Bidakara Jakarta.

 

Tiga penghargaan yang diraih meliputi Transformational Leader untuk Gubernur Khofifah, Penyelenggaraan ASN Corpu Tingkat Provinsi untuk Pemprov Jatim, serta Lembaga Pelatihan ASN Berprestasi Tingkat Daerah Terbaik I untuk BPSDM Jatim. 

 

Penghargaan diserahkan oleh Kepala LAN RI Muhammad Taufiq. Penobatan ini menjadi bukti kepemimpinan transformatif Khofifah yang dinilai mampu membawa Jawa Timur tumbuh berkelanjutan. Khofifah juga menjadi satu-satunya gubernur yang menerima penghargaan Transformational Leader tahun ini.

 

BPSDM Jatim kembali memperpanjang rekornya sebagai lembaga pendidikan ASN berprestasi terbaik untuk keempat kalinya.

 

“Saya rasa apa yang dilakukan LAN selama ini, mulai dari membuat kualifikasi, lalu mengukur dengan indikator tertentu, ini bisa menjadi referensi bagi seluruh penyelenggara lembaga pelatihan,” ujar Khofifah, Rabu, (3/12/2025).

 

 

Ia menegaskan penghargaan ini menjadi energi baru bagi Jawa Timur. 

 

“Insya Allah kami siap untuk terus lebih baik dan lebih baik lagi. Terima kasih LAN yang sudah memberikan apresiasi kepada kami,” ucapnya.

 

Khofifah menyebut penghargaan tersebut akan menjadi motivasi untuk memacu program-program visioner, termasuk penguatan pertumbuhan ekonomi daerah. Berdasarkan data BPS Jatim per 5 November 2025, ekonomi Jawa Timur tumbuh 1,70% (q-to-q) dan 5,22% (y-on-y) pada Triwulan III-2025.

 

 

IPM Jatim juga mengalami percepatan, mencapai 76,13 pada 2025. 

 

“Peningkatan ini terjadi pada semua dimensi, terutama standar hidup layak dan pengetahuan,” jelas Khofifah.

 

Khofifah turut menyoroti konektivitas Corporate University (Corpu) di BPSDM Jatim dengan implementasi Sustainable Development Goals (SDGs). Tahun ini BPSDM kembali meraih predikat lembaga pelatihan terbaik tingkat daerah.

 

Menurutnya, peningkatan kinerja BPSDM sangat penting karena lembaga tersebut tidak hanya melatih ASN Jatim, tetapi juga ASN dari berbagai provinsi hingga instansi pusat.

 

 

Sementara itu, Kepala LAN RI Muhammad Taufiq menegaskan bahwa LAN Awards digelar untuk mengapresiasi figur yang berdedikasi dalam pengembangan kompetensi ASN, sekaligus memperkuat kolaborasi lintas instansi.

 

“Tantangan kita adalah selama ini mengembangkan kompetensi secara sendiri-sendiri. Maka perlu perubahan besar menuju sistem yang kolaboratif,” ujarnya.

 

Wamen PANRB Purwadi Arianto juga menekankan pentingnya ASN menguasai kompetensi masa kini dan masa depan. 

 

“Upskilling dan reskilling harus terus berjalan agar aparatur tetap relevan dan mampu menjawab kebutuhan pelayanan publik yang berkembang,” kata Wamen PANRB ini.

 

Purwadi menegaskan perlunya mengubah mindset dari ego-system menuju ecosystem, agar pemerintah, swasta, akademisi, media, dan masyarakat dapat bergerak dalam satu kolaborasi. (ivan)