Setiap lokasi pasar murah menyiapkan rata-rata 500–600 kuota pembeli, dengan stok beras mencapai 10 ton dan pembelian dibatasi maksimal dua pack (10 kg) per orang.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menilai pasar murah ini berdampak ganda: membantu warga sekaligus menggerakkan UMKM.
“UMKM juga diborong Bu Khofifah. Ini bukan hanya meringankan beban masyarakat, tapi juga menggerakkan ekonomi,” ujarnya. (ivan)