JAKARTA, PustakaJC.co – Sebanyak 40 peserta utama dan 10 peserta cadangan dinyatakan lolos seleksi wawancara tahap pertama Program Beasiswa Ta’lim ‘Attiq Maroko 2025. Hasil seleksi diumumkan oleh Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) PBNU pada Senin, 23 Juni 2025, berdasarkan SK Nomor 46/PB.04/A.II.01.70/9/06/2025.
Ketua RMI PBNU, KH Hodri Arief, menegaskan bahwa proses seleksi dilakukan secara transparan dan berdasarkan kompetensi. Dilansir dari nu.or.id, Selasa, (24/6/2025).
“Semua proses ini kita laksanakan secara fair, berdasarkan kemampuan para santri. Tidak ada titip-menitip dalam seleksi ini,” tegas Ketua RMI PBNU, KH Hodri Arief.
Seleksi tahap pertama dilaksanakan secara daring pada Ahad, 8 Juni 2025. Dari total 115 peserta yang mengikuti wawancara (dari 144 pendaftar), panitia memilih 40 peserta terbaik dengan nilai tertinggi dan menyiapkan 10 peserta cadangan.
Selanjutnya, kelima puluh peserta ini dijadwalkan mengikuti program inkubasi pada Juli–Agustus 2025 sebagai persiapan mengikuti ujian muqabalah dari Kementerian Wakaf dan Urusan Agama Islam Maroko (Wizarotul Awqaf).
Menariknya, seluruh rangkaian inkubasi ini gratis, ditanggung sepenuhnya oleh PBNU.
Peserta yang lolos diwajibkan untuk segera melakukan pemberkasan akhir hingga 5 Juli 2025. Informasi selengkapnya bisa didapatkan melalui kontak resmi Tim Seleksi PBNU-Maroko 2025 di nomor 0852-8045-1421.
Program beasiswa ini menjadi bukti nyata komitmen PBNU dalam mencetak generasi santri unggul di tingkat internasional. Selamat kepada para peserta terpilih, semoga sukses hingga tahap akhir. (ivan)
