Dalam konteks kesehatan berkelanjutan, Menag juga menyinggung pentingnya kesejahteraan keluarga. Ia menyampaikan bahwa kesehatan anak tak lepas dari kemampuan ekonomi orang tuanya.
Ia mengapresiasi keberadaan Koperasi Desa Merah Putih, yang tidak hanya membina anak-anak, tetapi juga memberdayakan para orang tua melalui pelatihan ekonomi dan pendidikan keterampilan.
“Bagaimana kita bisa berharap anak-anaknya bagus kalau orang tuanya sendiri tidak punya kemampuan finansial untuk memperbaiki kualitas hidup anaknya? Kalau orang tuanya bagus, maka otomatis dampaknya nanti kepada anak-anaknya,” kata Menag.