Surabaya, PustakaJC.co - Pemerintah Provinsi Jawa Timur memberikan perhatian khusus pada pendidikan akhlak. Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, mengajak lembaga pendidikan di seluruh Indonesia untuk tidak hanya fokus pada pembelajaran akademik, tetapi juga menanamkan pendidikan akhlak bagi generasi muda.
Ajakan tersebut disampaikan usai dirinya menghadiri peresmian Tahun Ajaran Baru 2025/2026 di Yayasan Pendidikan Al Maarif Singosari, Malang, Sabtu (9/8/2025). Dalam kesempatan itu, Khofifah menegaskan bahwa mencerdaskan kehidupan bangsa adalah tanggung jawab semua pihak.
“Kita semua punya tugas untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” ucapnya.
Ia juga mendorong agar lembaga pendidikan tidak semata-mata mengejar prestasi akademik. Menurutnya, pembentukan karakter melalui pendidikan akhlak sama pentingnya.
“Pendidikan tak hanya mengejar capaian pendidikan akademik. Tetapi juga harus membangun karakter dengan akhlak mulia,” tuturnya.
Khofifah meyakini, generasi muda yang dibekali pendidikan akhlak yang baik akan mampu membangun peradaban bangsa yang lebih unggul.
“Itu sesungguhnya nilai nilai yang penting dilakukan,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengingatkan akan jasa para pahlawan bangsa, termasuk KH Masjkur, pendiri Pendidikan Al Maarif Malang yang juga Pahlawan Nasional.
“Bagaimana perjuangan dan pengorbanan beliau yang terus menjaga pendidikan tak hanya mengejar capaian akademik,” tandasnya. (nov)
