Warga Surabaya Tetap Dukung Proyek Saluran Meski Jalan Makin Padat

surabaya | 15 Agustus 2025 19:54

Warga Surabaya Tetap Dukung Proyek Saluran Meski Jalan Makin Padat
Pengerukan sungai sebagai upaya mengatasi banjir di Surabaya. (dok jawapos)

SURABAYA, PustakaJC.co - Meski harus menghadapi kemacetan dan debu akibat proyek saluran, warga Gayungan, Surabaya, memilih bersabar. Sebab, pengerjaan ini terbukti ampuh mengurangi banjir yang kerap merendam kawasan tersebut.

Penggunaan dana kelurahan untuk penanggulangan banjir di Surabaya terus dikebut. Di Kecamatan Gayungan saja, ada tujuh titik pengerjaan saluran yang ditarget rampung 1–2 bulan ke depan. Dilansir dari jawapos.com, Jumat, (15/8/2025).

Ermawati, warga Jetis Kulon, mengaku ruas Jetis Seraten–Gayung Kebonsari Timur kini lebih padat, terutama saat jam berangkat dan pulang kerja.

“Adanya proyek memang bikin rada sempit jalannya, jadi makin padat,” ujarnya.

Meski begitu, Ermawati memahami pengerjaan ini sangat penting. Menurutnya, sejak saluran di dekat rumahnya dibenahi, banjir tidak lagi setinggi dan selama dulu.

“Setelah dikerjakan, rumah saya jadi nggak pernah banjir tinggi dan lama lagi,” jelasnya.

Lurah Gayungan, Pramudita Yustiani, menyebutkan bahwa proyek saluran yang didanai dana kelurahan sudah berjalan lebih dari 50 persen.

“Dari 7 titik yang kami rencanakan, sudah jalan 4 titik,” terangnya.

Salah satu titik masih menunggu pencairan dana alokasi khusus. Selain itu, pihak kelurahan juga menunggu pengerjaan saluran oleh Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Pemkot Surabaya.

Surabaya Selatan memang menjadi salah satu prioritas pengurangan banjir. Karena itu, sejumlah titik langsung dikerjakan Pemkot.

“Kami harap semua proyek bisa selesai tepat waktu,” tutup Pramudita.

Meski kemacetan tak terhindarkan, warga berharap seluruh proyek bisa segera rampung agar manfaatnya terasa maksimal sebelum musim hujan tiba. (ivan)