SURABAYA, PustakaJC.co – Di tengah maraknya isu beras premium oplosan yang merugikan konsumen hingga Rp 99 triliun secara nasional, Pemerintah Kota Surabaya menegaskan bahwa beredarannya beras oplosan tidak ditemukan di wilayahnya.
Hal ini dipastikan lewat inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan Pemkot bersama Satgas Pangan Polrestabes Surabaya di sejumlah pasar tradisional dan distributor beras, dilansir dari jawapos.com, Jumat, (18/7/2025).
“Kami tidak menemukan beras oplosan di Kota Surabaya. Semua beras yang diperiksa adalah beras premium. Ketersediaannya juga sangat aman,” ujar Agung Supriyo Wibowo, Ketua Tim Kerja Pengendalian dan Distribusi Bagian Perekonomian dan SDA Kota Surabaya.