Sampah Sofa dan Kasur Nyaris Bikin Rumah Pompa Surabaya Macet

surabaya | 10 November 2025 05:40

Sampah Sofa dan Kasur Nyaris Bikin Rumah Pompa Surabaya Macet
Sampah sofa hingga kasur menumpuk di saluran menyebabkan rumah pompa di Surabaya nyaris macet. (dok jawapos)

SURABAYA, PustakaJC.co – Rumah pompa di Kota Surabaya nyaris macet akibat tumpukan sampah berukuran besar seperti sofa, kasur, helm, hingga pakaian. Kondisi ini langsung mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

 

Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, Syamsul Hariadi, mengingatkan bahwa kebiasaan warga membuang sampah sembarangan bisa berakibat fatal. Jika dibiarkan, sistem drainase akan terganggu dan risiko banjir meningkat. Dilansir dari jawapos.com, Senin, (10/11/2025).

 

“Sampah padat seperti sofa, kasur, dan kayu sering menyangkut di screen rumah pompa. Kalau tidak segera dibersihkan, pompa bisa berhenti dan mesinnya rusak,” ujar Syamsul, Minggu, (9/11/2025).

 

 

Ia mencontohkan kejadian di Saluran Greges yang mengarah ke Bosem Morokrembangan. Saat hujan deras mengguyur, tumpukan sampah menyebabkan air meluap ke permukiman warga. Petugas bahkan harus mengangkut 20 truk sampah dari lokasi tersebut.

 

“Isinya macam-macam, mulai dari benda rumah tangga sampai benda keras seperti helm dan popok bayi,” tambahnya.

 

Untuk mencegah kejadian serupa, DSDABM menambah jumlah petugas dan menerapkan sistem kerja tiga shift selama 24 jam. Setiap rumah pompa kini dilengkapi empat hingga delapan petugas penyaring sampah agar pompa tetap berfungsi optimal.

 

 

Syamsul menegaskan, Pemkot Surabaya berkomitmen menjaga sistem pengendalian genangan di musim hujan. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai atau saluran air.

 

“Kami minta warga ikut menjaga lingkungan. Jangan buang sampah sembarangan karena bisa bikin banjir,” tegasnya. (ivan)