SURABAYA, PustakaJC.co - Banyaknya laporan sepeda motor mogok dan brebet usai mengisi Pertalite di sejumlah daerah Jawa Timur membuat Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus turun tangan.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menyebut pihaknya membuka tiga posko layanan di Bojonegoro dan Tuban. Dilansar dari jawapos.com, Rabu, (29/10/2025).
“Sebagai bentuk keterbukaan layanan publik, Pertamina membuka tiga titik posko untuk melayani keluhan dan pelaporan masyarakat,” ujar Ahad, Selasa, (28/10/2025).
Berikut lokasi posko layanan keluhan:
1. SPBU 5462101, Jalan MT Haryono, Jetak, Kecamatan Bojonegoro.
2. SPBU 5462106, Jalan Sawunggaling, Kadipaten, Ngrowo, Kecamatan Bojonegoro.
3. SPBU 5462305, Gg. Buntu No.10, Wire, Gedongombo, Kecamatan Semanding, Tuban.
Selain di dua daerah tersebut, laporan serupa juga muncul di Surabaya dan sekitarnya, meski posko khusus belum dibuka. Warga dapat melapor ke SPBU tempat pengisian terakhir atau melalui Pertamina Contact Center.
Ahad menegaskan, seluruh distribusi BBM Pertamina mengikuti SOP ketat, termasuk uji mutu produk sebelum disalurkan.
“Setiap tahapan distribusi dilakukan sesuai standar untuk memastikan kualitas tetap terjaga,” ujarnya.
Pertamina kini melakukan uji laboratorium lanjutan terhadap sampel Pertalite dari Fuel Terminal Tuban guna memastikan kesesuaian spesifikasi.
“Kami mengimbau masyarakat agar bijak menggunakan BBM. Pertamina memastikan seluruh produk diawasi ketat dari terminal hingga SPBU,” tegas Ahad. (ivan)
