JAKARTA, PustakaJC.co - Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, mengajak generasi muda untuk mengambil peran lebih besar dalam membangun bangsa, sekaligus mengingatkan elite politik untuk memberi ruang kepada penerus bangsa.
Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menegaskan pentingnya regenerasi kepemimpinan nasional. Dalam acara penutupan Program Remaja Bernegara di NasDem Tower, Paloh menaruh harapan besar pada generasi muda untuk membawa perubahan positif bagi masa depan bangsa. Dilansir dari detik.com, Sabtu, (26/4/2025).
“Kepada siapa kita boleh berharap di negeri ini? Sekali lagi saya katakan, bukan pada orang-orang generasi seperti model saya ini. Kita tidak punya harapan banyak pada usia-usia seperti ini,” ujar Paloh di hadapan peserta.
Paloh berpesan kepada para pejabat senior agar memberi kesempatan yang luas kepada generasi muda, tanpa mengabaikan rasa hormat kepada pendahulu.
“Kita hormati generasi senior kita, tapi generasi senior pun harusnya bisa tahu diri untuk menyatakan sudah saatnya kaum remaja kita lah yang harus kita perkuat untuk masa depan bangsa dan negara yang kita cintai ini,” tegasnya.
Ia menggambarkan Program Remaja Bernegara sebagai “sebuah oase di tengah padang pasir”, menandakan betapa berharganya upaya membina pemuda dalam situasi yang serba penuh tantangan.
Lebih jauh, Paloh juga mengingatkan elite politik, termasuk dirinya sendiri, untuk tidak terjebak dalam ambisi kekuasaan.
“Seharusnya tahu diri, jangan terus-menerus mabuk dengan kekuasaan dan keinginan membangun interest pribadi dan kelompok,” pungkas Ketum NasDem itu.
Dengan harapan kuat pada generasi muda dan ajakan untuk memperkuat idealisme politik, Surya Paloh menegaskan perlunya perubahan paradigma. Bangsa Indonesia butuh pemimpin masa depan yang berjiwa besar dan berpikir untuk kepentingan bersama, bukan sekadar mempertahankan kekuasaan. (ivan)