Anggota Komisi D DPRD Provinsi Jawa Timur dari Fraksi PAN, Ir. H. Heri Romadhon, MM, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara legislatif dan eksekutif dalam menghidupkan kembali seni tradisi di tengah tantangan modernisasi.
“Kita tidak ingin budaya hanya menjadi cerita masa lalu. Melalui kolaborasi ini, kami ingin menjadikan seni tradisional sebagai bagian dari solusi, baik untuk pendidikan karakter, ekonomi kreatif, maupun identitas daerah,” ujar Heri Romadhon.
Heri juga menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus dilakukan di berbagai kelurahan di Kota Blitar, termasuk pertunjukan jaranan dan campursari pada 17 dan 24 Mei 2025 sebagai bagian dari agenda bersih desa.
“Bersih desa bukan sekadar membersihkan lingkungan fisik, tapi juga menjadi momentum untuk membersihkan hati, menjalin kebersamaan, dan memperkuat semangat gotong royong,” tambah Anggota Komisi D DPRD fraksi PAN itu.