“Program ini sangat membantu dan bukan pesaing bagi usaha desa yang sudah ada. Justru jadi mitra strategis bagi BUMDes,” ujar Kamiluddin.
Sidomulyo saat ini telah menjalankan berbagai unit usaha berbasis edukasi, seperti wisata batik, kopi, raja domba, dan fosil kayu. Dengan hadirnya Koperasi Merah Putih, potensi desa diharapkan makin berkembang dan berdampak langsung pada kesejahteraan warga. (ivan)
Pemerintah berharap koperasi seperti ini menjadi simbol kebangkitan ekonomi desa berbasis gotong royong, kemandirian, dan kepemilikan bersama.