Gubernur Khofifah dan Wabup Sampang Salurkan Bansos untuk Tekan Kemiskinan

pemerintahan | 11 Agustus 2025 19:38

Gubernur Khofifah dan Wabup Sampang Salurkan Bansos untuk Tekan Kemiskinan
Saat penyerahan Bansos, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Didampingi Wakil Bupati Sampang Ra Ahmad Mahfudz, di Pendopo Trunojoyo Sampang. (dok bhirawa)

SAMPANG, PustakaJC.co - Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus memperkuat langkah pengentasan kemiskinan. Kali ini, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa didampingi Wakil Bupati Sampang Ra Ahmad Mahfudz menyerahkan berbagai bantuan sosial dan pemberdayaan ekonomi kepada warga Sampang di Pendopo Kabupaten Sampang, Minggu, (10/8/2025).

Bantuan yang diserahkan mencakup program strategis seperti Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD), alat bantu mobilitas bagi lansia dan disabilitas, bantuan sosial lansia (PKH Plus), bantuan langsung tunai buruh pabrik rokok lintas wilayah, bantuan kewirausahaan inklusif dan produktif (KIP) bagi KPM dan PPKS Jawara, zakat produktif, bantuan pemberdayaan BUMDes, program Desa Berdaya, Jatim Puspa, peralatan program Bhakti Negara, bantuan operasional pendamping PKH Plus, serta tali asih untuk TKSK dan Tagana. Dilansir dari bhirawaonline.co.id, Senin, (11/8/2025).

Gubernur Khofifah menegaskan pentingnya penggunaan bantuan secara tepat.

“Belakangan ini ramai temuan PPATK bahwa bantuan sosial digunakan untuk judi online. Saya yakin di Kabupaten Sampang tidak akan terjadi. Kami menghimbau semua penerima bantuan memanfaatkannya sebaik-baiknya agar Sampang segera naik kelas dari angka kemiskinan,” ujarnya.

Wakil Bupati Sampang Ra Ahmad Mahfudz menyampaikan apresiasi atas kepedulian Pemprov Jatim.

“Kami atas nama Bupati Sampang mengucapkan terima kasih kepada Ibu Gubernur yang kesekian kalinya menyalurkan bantuan di sini. Semoga bantuan ini benar-benar bermanfaat dan menginspirasi kami untuk terus memperkuat kerja sama demi kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Mahfudz menambahkan, kunjungan Gubernur menjadi motivasi bagi Sampang untuk mengoptimalkan program sosial.

“Mudah-mudahan hubungan pemerintah Sampang dan Pemprov Jatim terus berjalan baik sehingga pembangunan bisa selaras dengan visi-misi daerah,” imbuhnya.

Langkah nyata ini diharapkan dapat mempercepat penurunan angka kemiskinan di Sampang, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat Jawa Timur. (ivan)