Presiden Prabowo Pimpin Langsung Percepatan 9.835 Koperasi Merah Putih untuk Ekonomi Desa

parlemen | 10 Mei 2025 11:04

Presiden Prabowo Pimpin Langsung Percepatan 9.835 Koperasi Merah Putih untuk Ekonomi Desa
Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas bersama sejumlah jajaran Menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka. (dok setkab.go.id)

JAKARTA, PustakaJC.co - Presiden Prabowo Subianto mengambil langkah konkret memperkuat ekonomi desa dengan memimpin langsung rapat percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih. Hingga 8 Mei 2025, tercatat lebih dari 9.800 koperasi telah terbentuk di seluruh Indonesia.

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menunjukkan komitmen kuat terhadap pembangunan ekonomi kerakyatan dengan memimpin langsung rapat terbatas mengenai percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, di Istana Merdeka, Jakarta. Dilansir dari setkab.go.id, Sabtu, (10/5/2025).

Program ini bertujuan memperkuat struktur ekonomi desa serta memangkas rantai pasok kebutuhan pokok agar lebih efisien dan merata. Pemerintah menargetkan koperasi-koperasi ini menjadi pusat distribusi sekaligus akses layanan keuangan masyarakat desa.

Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, dalam keterangan pers usai rapat menyebut bahwa program berjalan progresif.

“Sampai tadi sore, sudah terbentuk 9.835 koperasi dan jumlah ini terus bertambah setiap hari,” ujar Zulhas.

Zulkifli menjelaskan koperasi akan menyalurkan pupuk, tabung gas, hingga bantuan pemerintah, serta menjadi agen keuangan seperti BRI Link dan BNI Link.

“Koperasi ini akan memotong rantai pasok, memberantas tengkulak dan pinjol ilegal, sehingga masyarakat bisa mendapat akses langsung dan lebih murah,” ucap Zulkifli.

Untuk memperkuat implementasi, Presiden juga menyetujui pembentukan Satgas Koperasi Merah Putih yang dipimpin oleh Menko Pangan dan didukung oleh lintas kementerian.

Sementara itu, dukungan pembiayaan disiapkan melalui plafon kredit awal sebesar Rp3 miliar per koperasi.

“Ini bukan hibah, tapi kredit usaha. Koperasi akan didampingi agar profesional dan bisa berkembang,” ujar Menteri Koordinator Bidang Pangan menegaskan.

Dengan target peluncuran nasional pada 28 Oktober 2025, Koperasi Merah Putih diyakini akan menjadi instrumen penting dalam memperkuat ketahanan ekonomi desa. Kepemimpinan langsung Presiden Prabowo dalam program ini menandai langkah serius pemerintah membangun ekonomi dari bawah ke atas. (ivan)