SURABAYA, PustakaJC.co - Eksistensi preman tak pernah habis dibicarakan. Baru-baru ini keberadaan preman ditakutkan banyak orang sebab bukan hanya mengganggu keamanan, tetapi juga berdampak ke perekonomian. Banyak pelaku usaha cemas untuk berbisnis karena khawatir dipalak oleh tindakan premanisme ormas.
Sekalipun kata 'Preman' baru muncul sejak abad ke-17 dari bahasa Belanda, yakni vrijman yang berarti orang bebas, tindakan premanisme sudah banyak dilakukan sejak zaman kerajaan kuno ribuan tahun silam. Salah satu tokoh preman pertama atau terawal dalam sejarah Indonesia adalah Ken Arok (Sebutan lain: Ken Angrok).
Dalam kisah klasik Pararaton dari abad ke-16, Ken Arok diceritakan lahir dari rahim seorang petani. Dia kemudian dibuang oleh sang ibu lalu dipungut seorang pencuri. Pencuri inilah yang kemudian membesarkan Ken Arok.