Museum Sonobudoyo, Melihat Lebih Dekat Sejarah dan Budaya Jawa di Yogyakarta

wisata | 10 Juni 2025 16:22

Museum Sonobudoyo, Melihat Lebih Dekat Sejarah dan Budaya Jawa di Yogyakarta
dok jogjatravel

YOGYAKARTA, PustakaJC.co - Terletak di antara Titik Nol Malioboro dan Kraton Yogyakarta, museum ini menawarkan pengalaman edukatif yang mengangkat sejarah dan budaya Jawa yang kaya akan tradisi.

 

Yogyakarta, kota yang tak pernah kehabisan pesona budaya, menyimpan banyak destinasi menarik mengenai sejarah dan budaya Indonesia.

 

Salah satu tempat yang wajib dikunjungi yang ingin lebih mengenal budaya Jawa adalah Museum Sonobudoyo. Di sini, kita bisa melihat lebih dekat kekayaan budaya Jawa dan mengetahui bagaimana kekayaan budayanya.

 

Museum Sonobudoyo didirikan pada tahun 1935 oleh yayasan Java Instituut yang bergerak dalam pelestarian kebudayaan Jawa, Madura, Bali, dan Lombok.

 

Museum ini berawal dari sebuah hadiah dari Sri Sultan Hamengkubuwono VIII, dan sejak 1974, museum ini dikelola oleh pemerintah Indonesia.

 

Di bawah pengelolaan Dinas Kebudayaan DIY, Museum Sonobudoyo kini menjadi salah satu museum budaya terbesar dan paling lengkap di Indonesia, menyimpan lebih dari 65.000 koleksi yang meliputi berbagai benda bersejarah dan budaya, termasuk naskah kuno dan artefak berharga.

 

Museum ini terbagi menjadi dua unit, yaitu Unit I yang terletak di Jalan Trikora dan Unit II di Jalan Wijilan. Unit I menampilkan berbagai koleksi dengan tema-tema budaya Jawa yang khas, seperti wayang, batik, dan senjata tradisional.

 

Sedangkan Unit II berfungsi sebagai pusat penelitian dan koleksi tambahan, termasuk naskah-naskah kuno yang sangat berharga.

 

Peresmian Museum Sonobudoyo di Yogyakarta pada 1935, Bertepatan dengan Hari Lahir HB VIII

 

Museum Sonobudoyo bukan hanya tempat untuk melihat koleksi benda sejarah, tetapi juga tempat yang menawarkan pengalaman budaya yang mendalam. Berikut adalah beberapa daya tarik yang bisa dinikmati:

 

 

Ruang Pamer yang Beragam

Unit I museum ini memiliki berbagai ruang pamer yang masing-masing menyajikan tema budaya yang berbeda. Ada ruang wayang, batik, logam, hingga ruang senjata yang menampilkan koleksi-koleksi langka yang dapat memberikan wawasan tentang kehidupan dan tradisi masyarakat Jawa dari zaman dahulu hingga kini.

 

 

Pagelaran Wayang dan Kesenian Rakyat

Museum Sonobudoyo juga kerap mengadakan pagelaran seni seperti wayang kulit, wayang topeng panji, dan kesenian rakyat lainnya. Pagelaran ini memberikan pengalaman langsung yang tak bisa ditemui di tempat lain.

 

Layanan Pemandu Wisata

Bagi yang ingin mendapatkan informasi lebih mendalam, pemandu wisata yang berkompeten siap memberikan penjelasan tentang setiap koleksi dan cerita sejarah di baliknya.

 

Pengunjung akan mendapat pengetahuan yang tak hanya berasal dari buku sejarah, tetapi juga kisah-kisah menarik yang dibagikan oleh pemandu.

Koleksi Naskah Kuno dan Manuskrip

Salah satu kekuatan Museum Sonobudoyo adalah koleksi manuskripnya yang sangat berharga, seperti Babad Tanah Jawa dan Babad Diponegoro. Beberapa manuskrip ini bahkan telah didigitalisasi untuk memudahkan akses bagi para peneliti dan akademisi. (int)