Mengenal Sambal Bajak, Sambal Legendaris dengan Resep Warisan

kuliner | 11 Mei 2025 19:01

Mengenal Sambal Bajak, Sambal Legendaris dengan Resep Warisan
Mengenal Sambal Bajak, Sambal Legendaris dengan Resep Warisan (dok fimela)

SURABAYA, PustakaJC.co - Sambal bajak, salah satu jenis sambal khas dari wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur, tidak hanya dikenal karena rasanya yang nikmat, tetapi juga karena sejarahnya yang erat kaitannya dengan kehidupan para petani. Sambal ini dipercaya berasal dari tradisi para ibu yang menyiapkan bekal untuk suami mereka yang sedang membajak sawah.

 

Berbeda dengan sambal lain yang terkenal pedas, sambal bajak dibuat dengan cita rasa yang lebih seimbang lebih manis dan gurih, dengan tingkat kepedasan yang ringan. Hal ini dilakukan agar tidak mengganggu kondisi perut para petani yang harus bekerja keras di bawah terik matahari sepanjang hari.

 

Seiring waktu, sambal bajak tidak hanya menjadi pelengkap makan di kalangan petani, tetapi juga merambah ke meja makan masyarakat luas. Cita rasanya yang khas membuat sambal ini cocok dipadukan dengan berbagai hidangan tradisional, seperti nasi uduk, ayam goreng, dan lalapan.

 

Resep Sambal Bajak

Untuk membuat sambal bajak, bahan-bahan yang diperlukan cukup sederhana, yakni:

 

5 buah cabai merah keriting

2 butir bawang merah

1 buah tomat merah

Terasi sangrai secukupnya

2 sendok makan gula merah

2 sendok makan air asam jawa

Garam secukupnya

Minyak untuk menumis

 

Langkah pembuatannya dimulai dengan menumis cabai, bawang, dan tomat hingga layu. Setelah itu, bahan ditiriskan dan diulek bersama terasi, gula merah, garam, serta air asam jawa hingga halus dan tercampur rata. Untuk menambah aroma segar, irisan jeruk nipis bisa ditambahkan saat penyajian.

 

Sambal bajak hingga kini masih menjadi favorit banyak orang karena rasa uniknya yang tidak terlalu pedas namun tetap menggugah selera. Sambal ini menjadi salah satu bukti bahwa kuliner tradisional Indonesia menyimpan cerita dan kearifan lokal yang layak dilestarikan. (nov)