Ia pun menegaskan bahwa kekuatan moral Jawa Timur bersumber dari nilai kepesantrenan: kejujuran, kesederhanaan, dan anti-tamak.
“Kalau tidak jujur, hancur. Banyak yang gagal karena tidak jujur,” tuturnya.
Mahfud menutup orasinya dengan menegaskan tiga prinsip demokrasi yang harus dijaga: kebebasan, persamaan, dan persaudaraan.
“Antara yang dikatakan dan dilakukan harus sama. Dari situ lahir demokrasi yang sehat,” pungkas Tokoh nasional itu. (ivan)