SURABAYA, PustakaJC.co - Kebanyakan orang mengira menjalani program diet ketat merupakan satu-satunya jalan mencapai tubuh ideal. Akan tetapi, ternyata ada beberapa kebiasaan rutin menurunkan berat badan yang bisa dilakukan setiap hari.
Penurunan berat badan yang sehat dan paling baik bisa dicapai melalui perubahan kecil pada gaya hidup seseorang saat ini.
Meski diet dikenal sebagai cara yang paling mudah untuk menurunkan berat badan, itu bisa saja gagal. Berat mungkin akan turun dengan cepat, tetapi juga akan kembali dengan cepat.
Alih-alih menyiksa tubuh dengan diet ketat, lebih baik pertimbangkan untuk melakukan kebiasaan rutin yang bisa membantu menurunkan berat badan lebih cepat.
Tak banyak yang tahu, beberapa kebiasaan berikut ini berperan penting untuk menurunkan berat badan seseorang. Penasaran? Simak daftarnya berikut ini, ya.
1. Makan sarapan yang tinggi protein
Melansir dari laman Healthline, sarapan dengan makanan yang berprotein tinggi dapat membantu mengurangi keinginan mengidam dan membantu Bunda menurunkan berat badan.
Sebuah penelitian yang dilakukan terhadap 20 gadis remaja menunjukkan bahwa sarapan berprotein tinggi lebih efektif dalam mengurangi keinginan untuk makan setelah makan daripada sarapan berprotein normal.
Studi kecil lainnya juga menunjukkan bahwa sarapan dengan protein tinggi dikaitkan dengan lebih sedikit penambahan lemak dan berkurangnya asupan harian beserta rasa lapar, dibandingkan dengan sarapan berprotein normal.
2. Minum lebih banyak air
Meningkatkan asupan air juga telah dikaitkan dengan peningkatan penurunan berat badan dan pengeluaran energi, serta penurunan nafsu makan.
Memulai pagi dengan air dan tetap terhidrasi dengan baik sepanjang hari adalah cara terbaik untuk meningkatkan penurunan berat badan dengan sedikit usaha.
3. Mendapatkan sinar matahari
Paparan sinar matahari mungkin memiliki pengaruh pada berat badan. Sinar matahari juga dapat membantu Bunda memenuhi kebutuhan vitamin D, yang dapat membantu meningkatkan penurunan berat badan dan mencegah penambahan berat badan.
Selain itu, penelitian pada hewan juga menemukan bahwa paparan radiasi ultraviolet dapat membantu kenaikan berat badan pada tikus yang diberi diet tinggi lemak.
4. Latihan fisik atau olahraga
Melakukan aktivitas fisik di pagi hari dapat membantu meningkatkan penurunan berat badan. Selain itu, olahraga di pagi hari juga dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil sepanjang hari.
Hal ini karena gula darah rendah dapat menyebabkan banyak gejala negatif pada tubuh setiap orang, termasuk rasa lapar yang berlebihan.
5. Tidur lebih lama
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kurang tidur dapat dikaitkan dengan peningkatan nafsu makan.
Satu studi kecil menemukan bahwa pembatasan tidur meningkatkan rasa lapar, terutama untuk makanan tinggi karbohidrat dan berkalori tinggi.
Menetapkan jadwal tidur yang sehat adalah komponen penting dari penurunan berat badan, bersama dengan pola makan yang baik dan rutin berolahraga. Untuk memaksimalkan hasilnya, perlu tidur setidaknya 8 jam setiap malam.
6. Perbanyak berjalan kaki atau naik transportasi umum
Meski mengemudi merupakan salah satu cara paling nyaman saat berpergian, itu mungkin tidak terlalu baik untuk lingkar pinggang.
Penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki, bersepeda, atau menggunakan transportasi umum dapat membantu Bunda menurunkan berat badan dan mengurangi risiko kenaikan berat badan, lho.
7. Hindari makan tengah malam
Jika lapar, coba puaskan keinginan dengan minuman non-kalori atau sepotong permen. Menyikat gigi setelah makan malam dapat membantu untuk mengurangi godaan makan lagi.
8. Menyiapkan makan siang
Sebuah studi menunjukkan bahwa menyiapkan makan atau masak di rumah dikaitkan dengan peningkatan kualitas diet dan risiko obesitas yang lebih rendah.
Faktanya, mereka yang makan masakan rumahan setidaknya lima kali per minggu 28 persen lebih kecil kemungkinannya untuk kelebihan berat badan dibandingkan mereka yang hanya makan masakan rumahan tiga kali atau kurang dari per minggu.
9. Mindfulness
Mindfulness adalah praktik yang melibatkan fokus penuh dan membawa kesadaran pada pikiran, serta perasaan. Praktik ini juga telah terbukti dapat meningkatkan penurunan berat badan dan kebiasaan makan yang sehat.
Misalnya, analisis terhadap 19 studi menemukan bahwa intervensi berbasis kesadaran meningkatkan penurunan berat badan dan mengurangi perilaku akan terkait obesitas.
Tinjauan lain memiliki temuan serupa, mencatat bahwa pelatihan mindfulness dapat menghasilkan penurunan berat badan yang signifikan pada 68 persen dari studi yang ditinjau.
10. Membuat buku harian makanan
Menyimpan buku harian untuk melacak apa yang makan juga bisa menjadi cara yang efektif untuk membantu meningkatkan penurunan berat badan.
Sebuah studi menemukan bahwa peserta yang secara teratur melakukan sistem pelacakan untuk memantau sendiri diet dan olahraga mereka, kehilangan lebih banyak berat badan daripada mereka yang tidak menggunakan sistem tersebut secara rutin. (int)
